BP IMAN Kupang Lantik Anggota Baru, 29 Sah Jadi Anggota Aktif


Berita-Cendana.Com - Kupang,- Badan Pengurus Ikatan Mahasiswa Amanatun (IMAN) Kupang, melakukan Pelantikan anggota baru di Aula STIE Oemathonis Kupang dengan tema "Meningkatkan Kapasitas Kaum Mudah yang Berintelektual".


Demikian pantauan media saat berlangsungnya pelantikan anggota baru Ikatan Mahasiswa Amanatun (IMAN) di Aula STIE Oemathonis Kupang pada Sabtu, (25/11/2023). 


Terdapat 29 orang calon anggota baru yang dilantik menjadi anggota aktif Ikatan Mahasiswa Amanatun (IMAN) Kupang. 


Ketua Umum IMAN, Semri Ottu dalam sambutannya menyampaikan bahwa 29 orang yang sudah dilantik resmi tergabung dalam wadah Ikatan Mahasiswa Amanatun (IMAN) Kupang. 


Semri berharap kiranya kegiatan MPAB yang sudah diselenggarakan dapat berguna demi menjawab harapan bangsa dan  kaum muda yang peka terhadap situasi dan kondisi lingkungan sosial dan menjadi kaum muda yang militan dan bisa berpihak pada masyarakat kalangan bawah sehingga dapat menjawab cita-cita perubahan.


"Saya berharap 29 anggota, yang baru saja dilantik untuk jangan memaknai momentum kali ini sebagai seremonial semata, tetapi mari belajar untuk mengenal roh organisasi terkhususnya di IMAN Kupang,”.


Momentum yang sama Vence Mauboy selaku salah satu senior IMAN juga menyampaikan bahwa di IMAN Kupang mahasiswa dibina, diproses dan dibentuk menjadi mahasiswa yang berkualitas ketika berada di dunia kerja dapat berguna bagi masyarakat. 


Team Pendiri IMAN Kupang yang diwakili oleh Senior IMAN Yulius Tamonob bahwa sesuai dengan tema yakni meningkatkan kapasitas kaum muda yang berintelektual maka tidak akan pernah terlepas dari belajar. Belajar hari ini belum tentu  memaknai manfaatnya, membaca buku hari ini tidak mengerti arah pikiranmu harus kemana tetapi ketika  sampai di dunia kerja atau saat dihadapkan  dengan keadaan, situasi, dan kondisi, atau masalah dan peristiwa di lapangan maka akan mengerti arah dan tujuan membaca buku itu, katanya. 


Lanjutnya, mau menjawab intelektual mahasiswa tidak terlepas dari membaca, menulis, berdiskusi, dan refleksi, karena sebuah ilmu pengetahuan tidak terlepas dari membaca, menulis, berdiskusi. Ada pepatah yang mengatakan bahwa ketika menjadi senior atau alumni, orang yang sudah bekerja bukan berbicara tentang apa yang orang lain buat tetapi harus menceritakan tentang apa yang kita sudah berbuat maka berbuatlah demikian, jelas Yulius.


IMAN  Kupang  tidak memberikan lapangan pekerjaan dan gaji tetapi  IMAN Kupang memiliki segudang ilmu untuk mempersiapkan kaum muda, orang mudah asal Amanatun dan seluruh TTS, supaya ketika berada di dunia kerja bisa membuktikan bahwa pembentukan IMAN tidak salah. IMAN Kupang memberi kemampuan yang lebih, agar kaum mudah diperhadapkan dengan kondisi apapun, bisa mengambil keputusan yang tepat, tegasnya lagi.


Selain itu juga, mewakili Dewan Penasehat Organisasi, Gustaf Ody Ati juga mengatakan bahwa persaingan di dunia nyata sangat ketat. Oleh karena itu sejak masih menjabat sebagai mahasiswa wajib belajar banyak hal, supaya dikemudian hari tidak kalah saing dengan orang-orang di luar sana. Karena semua orang telah belajar banyak hal, tegasnya.


Lanjut Ody, di luar sana banyak warna, tapi mahasiswa kalau serius belajar saat ini tentunya mampu beradaptasi dengan berbagai perubahan lingkungan, perubahan sosial dan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi informasi yang berkembang pesat itu, katanya.


Turut hadir dalam Pelantikan Anggota Aktif Ikatan Mahasiswa Amanatun (IMAN) Kupang yakni Anggota Aktif IMAN Kupang, BEM STIE Oemathonis, Senior Alumni, Mantan Ketua, perwakilan dari Team Pendiri, dan juga perwakilan Dewan penasehat organisasi. (BCC/Joy).

0/Komentar/Komentar

Lebih baru Lebih lama

Responsive Ad Slot

Responsive Ad Slot