Berita-Cendana.com - Besipae,- Koramil 1621/05 Panite memantau Peritiwa Sengketa Besipae, sampai hari ini keributan di Besipae masih terus berjalan, Daud Selan dan teman-teman nya sekitar 30 orang melakukan tuntutan untuk kembalikan alat dapur mereka yang hilang pada saat penggusuran terjadi saat itu.
Penolakan ini terjadi di Besipae pada hari Jumat, 11/09/2020 pukul 10.00 waktu setempat.
Penolakan itu terjadi karena Daud Selan bersama kelompoknya itu menuntut para pekerja untuk mengembalikan kursi dan alat dapur lainnya yang hilang pada saat penggusuran oleh SATPOL PP Provinsi NTT sejak tanggal 4 Agustus Lalu di Besipae Desa Linamnutu Kecamatan Amanuban Selatan Kabupaten TTS.
Penolakan keras oleh warga Besipae namun Babinsa dan sejumlah anggota polisi hadir dan saat itu pun mereka meredam situasi. Saat itupun setiap orang kembali ke tenda masing-masing dan berdiam diri. Jelasnya.
Ketika suasana sudah aman, Babinsa bersama warga Poktan dari 4 Desa yakni Desa Pollo, Desa Mio, Desa Linamnutu dan Desa OeEkam yang sekitar 60 orang melakukan aksi tanam rumput kingres dan Lamentork pada lokasi yang sudah disiapkan. Tutupnya
Penulis: Rey N
Posting Komentar