Berita-Cendana.Com- Soe,- Gegara hujan deras angin kencang mengguyur seluruh pulau Timor sejak 22/6 hingga 4/7, sehingga mengakibatkan longsor melanda Kabupaten Timor Tengah Selatan bahkan memakan korban jiwa, rumah dan ternak.
Demikian tim media menghimpun informasi di Desa Fenun dan Desa Fatu Ulan pada hari Senin, 05/07/2022. Hujan mulai tanggal 22 Juni hingga 4 Juli.
Rincian sejumlah tempat terdampak bencana longsor seperti Desa Fenun yang terdampak bencana longsor hingga 8 rumah dan hewan seperti 7 ekor sapi paron dan 1 ekor babi. Selain itu Desa Fatu Ulan terhitung 10 Rumah yang terdampak longsor, dan 11 ekor sapi paron yang terbawa longsor.
Nama-nama Kepala Keluarga yang terdampak longsor seperti, Desa Fenun & Desa Fatu Ulan.
Desa Fenun
1. YAKOBUS TAMPANI
2. KORNELIS TAMPANI
3. PAULUS TAMPANI
4. KORNELIS TAMPANI
5. LASARUS TAMPANI
6. ALOYSIUS TAMPANI
7. YUSTUS KASE
8. LASARUS OTU
Desa Fatu Ulan RT, 09, 12
1.Halena Selan
2.Yakop Lopo
3.Yonatan Natonis
4.Patra Benu
5.Markus Natonis
6.Dafid Nomleni
7.Agustinus Natnis
8.Agustinus Maubanu
9.Beci Maubanu
10 .Katarina .Nenabu
11. Yosina Maubanu
12. Antonia Maubanu
Menurut Kepala Dusun 3 Desa Fatu Ulan Frit Natonis bahwa kemungkinan besar longsor masih berlanjut sehingga masyarakat di sekitaran longsor 12 KK mengungsi di kampung tetangga. Terpantau tim media ini tempat longsor masyarakat sangat sedih dengan keadaan yang sedang terjadi itu.
Lanjut Frit bahwa dari BNPB sudah turun di Lokasi longsor Desa Fatu ulan untuk memantau peristiwa longsor dan memberi bantuan berupa beras 10 kg dan Mei 5 bungkus per KK yang terdampak longsor, jelas Kepala Dusun itu.
Lanjut Kepala Dusun 3 Oeneka Desa Fatu Ulan berterima kasih kepada BNPB sudah mengunjungi masyarakat Desa Fatu Ulan yang terdampak longsor. Pak Veri yang sudah memantau lokasi tersebut, "doa tulus dari kami semoga kerja-kerja nyata BNPB tetap di doakan," jelasnya.
Selain itu juga Serda Bosko Tamonob kepada media ini bahwa pada hari ini Selasa tanggal 05/07/2022, pukul 14.00 RW 08 Dan semua masyarakat Kampung Balu RT 15 RW 08 Desa Fenun Kecamatan Amanatun Selatan. "Bahwa pada hari Minggu tanggal 03/07/2022 Pukul 05.00 Wita telah terjadi tanah longsor di kampung Balu dimana kejadian tersebut mengakibatkan 8 Rumah masyarakat telah hilang total karena kejadian longsor. Oleh karena itu masyarakat yang tertimpa longsor Sekarang telah mengungsi ke Rumah keluarga terdekat," jelas Babinsa.
Lanjut Babinsa bahwa Desa Fenun 8 Rumah terdampak longsor karena hujan yang mengguyur selama 7 hari 7 malam hujan 7×24 jam sehingga longsor memakan 8 Rumah warga terdampak longsor, jelas Bosko.
Selain itu Korban jiwa seperti diberitakan di media bahwa 2 putri terbawa banjir di Desa Fotilo Kecamatan Amanatun Utara, dan 1 orang boca di Desa Netutnana Kecamatan Amanatun Selatan. (*).
Posting Komentar