Pada beberapa waktu lalu ketika masyarakat bersama Pospera TTS melakukan demonstrasi di kantor Bupati TTS, menuntut keadilan seleksi perangkat desa yang terjadi di Kabupaten TTS saat itu.
Lanjut Bupati TTS, Ketika mendapatkan perangkat desa yang tidak mengisi absen dan menjelaskan apa kegiatannya maka akan disangksi dengan memberhentikan perangkat desa tersebut. Tegas Epy.
Epy mengatakan jangankan Camat, Kepala Dinas yang salah menjalankan tugasnya saya tegur, apalagi perangkat desa. Kita harus menjalankan tugas sesuai aturan-aturan yang ada,
bukan berarti mereka sudah dilantik jadi tidak bisa dianulir sedangakan camat saja saya berhentikan. Jelas Epy.
Selain itu, yang sudah dilantik bukan berarti tidak bisa diberhentikan dalam penelusuran team yang diketahui oleh pak Sekda dan menemukan
ada proses-proses lain yang tidak beres ketika ada yang salah menjalankan tugas atau kinerjanya tidak betul dalam pelayanan maka hal itulah yang kita perlu tindak lanjuti.
Saat ini pihaknya belum bisa berkunjung karena DPR dan pemerintah sementara membahas perubahan APBD karena waktu yang diberikan itu singkat hanya di akhir bulan Agustus ini, sehingga pihaknya menjanjikan akan datang pada awal bulan September mendatang. Tutupnya.
Penulis: Rhey N.
Posting Komentar