Berita-Cendana.Com - Kupang,- Pada saat melakukan Reses di Kabupaten Kupang anggota DPR Johan Julius Oematan, menemukan permasalahan masyarakat adalah infrastruktur jalan, air bersih dan listrik di sejumlah titik yang belum memperoleh penerangan di Kabupaten Kupang.
Demikian disampaikan oleh Jhon Oematan Anggota DPR Provinsi NTT Fraksi Golkar dapil 1 kepada media ini di Hotel Amaris Kota Kupang pada hari Kamis, 24/03/2022.
"Infrastruktur jalan dimana-mana rusak misalnya Kauniki mobil tidak bisa tembus sampai lokasi hanya bisa ditempuh dengan motor sehingga untuk sampai tujuan harus menggunakan jasa ojek. Masalah inti yang dihadapi masyarakat adalah masalah Jalan, Listrik dan Air. Aspirasi masyarakat pedalaman seperti Kauniki, Baun, Oebola aspirasi yang paling menonjol adalah masalah jalan," beber Jhon Oematan.
Lanjutnya bahwa rata-rata masalah di pedesaan Kabupaten Kupang adalah masalah jalan, listrik dan air. Kadang sudah ada listrik pun tetap masih kendala kabel terlalu kecil dan lain-lain. Dari 10 titik yang dikunjungi itu yang tidak mengeluh air itu hanya Baumata dan Baun tetapi jalan parah bahkan di pinggir Kota Kupang (Baumata Utama), katanya.
Menurutnya bahwa masyarakat Kabupaten Kupang sempat keluhan bahwa pemerintah pernah datang mengambil dokumen dengan menjanjikan rumah layak huni karena sejak tahun lalu data sudah diambil dan dikumpulkan namun tidak terealisasi hingga hari ini, ucap Jhon.
"Jadi rencananya sesuai reses saya akan ke dinas PUPR untuk menanyakan untuk apa dokumen atau data masyarakat yang diambil? Data yang diambil yaitu KTP, KK dan Sertifikat," katanya.
Selain itu, ADPRD juga lagi mendorong anak-anak milenial untuk membuka usaha beternak ikan lele dan akan membantu mereka untuk ternak ikan lele di kampung. Untuk baknya yang dari terpal ( khusus kolam ikan) dan sementara dalam proses pemesanan dari Bogor untuk dapat dibagi-bagikan ke desa-desa agar bisa beternak lele, jelas Jhon Oematan.(Rista/TIM).
Posting Komentar