Berita-Cendana.Com – Soe, - Dalam rangka mengatasi kelangkaan minyak goreng, Dinas Koperasi, Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Timor Tengah Selatan bekerja sama dengan Toko Pahlawan Kupang untuk mendistribusikan Minyak Goreng Curah bersubsidi.
Demikian disampaikan oleh Kepala Dinas KOPERINDAG dan UMKM, Benny Frits Tobo di halaman Kantor Bupati Lama Kabupaten TTS pada hari Sabtu, 21/05/2022.
Menurut Kadis bahwa distribusi minyak goreng curah bersubsidi merupakan program pemerintah untuk mengatasi kelangkaan minyak goreng. Selain itu untuk membantu masyarakat dengan daya beli yang rendah dengan harga Rp. 14.000/liter.
Minyak goreng curah bersubsidi dijual untuk digunakan secara pribadi dan tidak untuk diperjualbelikan kembali, karena dari kementerian memerintahkan untuk memantau minyak curah yang harga jualnya di atas Rp. 14.000.
Hamsa H. Rajak menyampaikan bahwa
Minyak Goreng Curah Bersubsidi yang dialokasikan untuk Kabupaten TTS sebanyak 68 drum dengan jumlah 14.960 Liter.
"Berdasarkan petunjuk yang kami terima target utama untuk ibu-ibu rumah tangga, UKM, Warung dan Hotel,".
Jika tahap pertama masih kurang maka akan ajukan lagi ke Kupang untuk didatangkan lagi tahap kedua disesuaikan dengan stok yang ada. Masih ada pengiriman dari kapal, jika kapal pertama habis akan datang lagi kapal kedua. Minyak goreng bersubsidi tetap ada sampai harga minyak di pasaran menjadi stabil. Jika harga di pasaran sudah stabil maka distribusi minyak goreng curah bersubsidi akan dihentikan.
"Harapan kami tentu sama dengan Presiden dan Kementerian agar dengan hadirnya minyak curah ini untuk menekan harga-harga minyak yang berlaku dipasaran. Pelayanan minyak curah ini tidak hanya dilayani di Kota Soe namun akan didistribusikan ke Kecamatan. Kami meminta kecamatan segera merekap kebutuhan minyak goreng sehingga dapat didistribusikan. Data yang masuk untuk sementara baru Kecamatan Amanuban Tengah dan Amanatun Selatan," tutupnya.(RHISTA).
Posting Komentar