TIM Advokasi Pengurus Pusat PMKRI Tiba Di Besipae

Responsive Ad Slot

Berita-Cendana.com - TTS,- Perwakilan Tim Advokasi PP PMKRI di wakili oleh Abang John Alfred Mesach dan Abang Fransiskus Bani (Frengko), untuk mengetahui polemik tanah ulayat masyarakat Besipae yang akan dialih fungsikan oleh Pemerintah Daerah Provinsi NTT sebagai Pengembangan Lahan Pakan Ternak dan Budidaya Kelor.

Pengurus Pusat Perhimpunan Mahasiswa  Katolik Republik Indonedia (PP PMKRI) mengirim perwakilan Tim Advokasi ke Besipae Desa Linamnutu, Kecamatan Amanuban, Kabupaten TTS, Provinsi NTT, pada hari Jumat tanggal 22/08/20.

Perwakilan Tim Advokasi PP PMKRI John Alfred Mesach yang biasa dikenal (Jomes), menyampaikan bahwa kehadiran mereka sebagai Tim Advokasi dari PP PMKRI di Besipae, tujuannya untuk mengadvokasi lebih mendalam tentang konflik lahan antara masyarakat Adat Besipae dan Pemerintah provinsi NTT.

"Telah dikabarkan sebelumnya bahwa, telah terjadi pengusuran paksa  oleh Pihak Pemprov NTT dengan melibatkan aparat TNI dan POLRI yang  mengintimidasi warga Besipae dengan senjata dan Gas air mata pada 18 Agustus kemarin, Kenapa kedemikian hal itu bisa dilakukan oleh Pihak bersenjata tanpa beban?, Tutur John.

Lanjut Pemuda yang biasa dikenal Jomes Perwakilan Tim Advokasi menuturkan bahwa, PP PMKRI melalui ketua Presidium Benediktus papa, mengecam keras tindakan represif oleh aparat bersenjata terhadap warga Besipae sehingga untuk mengambil langkah-langkah konkrit selanjutnya PP PMKRI perlu mengadvokasi lebih mendalam atas masalah tersebut agar bisa menemukan hal-hal yang benar.

"Tegas Jomes, ini sudah menjadi tugas dan kewajiban kami sebagai organisasi kepemudaan yang akan selalu mengawal setiap persoalan yang terjadi di bangsa ini dengan kekuatan PMKRI yang tersebar di Kabupaten/Kota di Indonesia sebanyak 75 Cabang".

PP PMKRI juga membentuk Tim advokasi dibawah pimpinan saudara Alboin Samosir yang saat ini menjabat sebagai Ketua Lembaga Agraria dan kemaritiman PP PMKRI Periode 2020/2022 dan siap mengawal setiap proses upaya hukum dari masyarakat adat Besipae ke depannyan,Tutup Jomes.(**).

Responsive Ad Slot

Komentar

Lebih baru Lebih lama