Marius Boko Mengaku Pembuatan Surat Izin Mengemudi Sudah Dibicarakan

Berita-Cendana.com-Malaka,- Ketua Komisi II DPRD Malaka Marius Boko mengaku terkait Anggaran dan pengadaan mesin peralatan Pembuatan Surat Izin mengemudi (SIM) yang di peruntukan untuk Satuan lalulintas Polres Malaka sudah dibicarakan dan disetujui.


Pengakuan itu disampaikannya saat dihubungi melalui telfon selulernya Selasa (9/11/2021). Menurut Boko "Saya pernah bicara di depan Bupati Malaka Sekda dan Kepala Badan BP4D dan keuangan intinya  pemerintah sudah mengakui kebutuhan itu sangat penting  dan disetujui, ucap Boko.


"Lanjut Boko, sekarang tinggal menunggu pembahasan anggaran, nanti saya mau lihat mereka pasang tidak? kalau tidak pasang saya potong dari anggaran yang lain supaya kasih masuk, karena apa, pengadaan mesin pembuatan SIM inikan untuk investasi, artinya  guna memudahkan masyarakat dan tidak perlu lagi jauh-jauh mengurus ke Kabupaten  Belu  langsung saja buat sim di Malaka dan ada pemasukan buat daerah" jelasnya.


Walaupun tahap pertama mengeluarkan uang terlebih dahulu,  tetapi pemasukan untuk Daerah  berjalan secara kontinyu, intinya pengadaan mesin percetakan (SIM)  dipastikan bisa karena itu sudah dibahas secara internal diluar persidangan, tetapi yang jelas pada masa sidang APBD anggaran 2022. Akan tekankan dengan cara apapun, tegas Marius Boko.


Lanjutnya, permintaan kepada pemerintah. Imbuh Boko, pemerintah juga bisa  mengadakan alat ukur atau kir kendaraan , setelah dihitung kali bagi ternyata kalau memiliki alat itu berarti bisa melayani kebutuhan dari Kabupaten Belu, dan juga di perbatasan TTS. 


Tidak perlu lagi masyarakat mengurus di Soe atau  Kupang, ia minta Pemda Malaka tangani secara serius, jangan hanya habiskan uang untuk biaya operasional saja dan tidak bisa berinovasi untuk menghasilkan uang buat PAD, pada sidang komisi dan paripurna Boko akan bicarakan itu pungkasnya. (Tim).

0/Komentar/Komentar

Lebih baru Lebih lama

Responsive Ad Slot

Responsive Ad Slot