Berita-Cendana.Com-Kupang,- Uskup Keuskupan Agung Kupang, MGR. Hironimus Pakaenoni, dalam sambutannya saat Hari Ulang Tahun ke- 40 THS dan ke-39 THM. Organisasi Pencak silat pendidikan Tunggal Hati Seminari Tunggal Hati Maria adalah organisasi paling setia di Gereja. Karena di seluruh pelosok ada THS-THM yang ada di sana dan hidup mereka untuk melayani gereja.
Demikian disampaikan oleh Yang Mulia, MGR. Hironimus Pakaenoni di Paroki Santa Familia Sikumana Kupang saat Misa Syukur HUT THS-THM pada Sabtu, 29 November 2025.
Kenapa THS-THM paling setia di Gereja, karena di seluruh pelosok selalu ada THS-THM, terbukti bahwa Uskup berkunjung baik di Kapela, Stasi, Sub Paroki maupun paroki yang paling pelosok pun THS-THM selalu di depan. Itu membuktikan bahwa kesetian THS-THM itu terukur, organisasi yang setia kepada Gereja, karena THS-THM kerja tanpa perintah, ucap Uskup.
Lanjut Uskup Agung Kupang, THS-THM perlu diapresiasi karena bicara soal kerja di Gereja mereka selalu ada dan tetap ada di Gereja. “Saya minta para Pastor Paroki yang belum ada THS-THM nya supaya menghidupkan organisasi ini, karena organisasi ini dibutuhkan gereja, karena Organisasi ini membentuk karakter muda Katolik untuk menjadi militan, tegas namun luwes,” kata Mrg. Hironimus Pakaenoni.
THS-THM menciptakan kader yang militan serta sehat jasmani dan rohani, hari ini orang lain fokus pada hal-hal yang lain, namun THS-THM fokus untuk membina iman, membina mental dan membina fisik agar THS-THM tangguh di mata Gereja ke depan.
Uskup Agung Kupang juga minta Pengurus Distrik untuk melakukan kaderisasi di Seminari dan Sekolah-sekolah Katolik di mana saja, karena organisasi ini adalah organisasi yang paling tepat untuk kaum awam membina fisik, mental dan iman, membentuk kader bangsa dan gereja, ucapan.
Sehat harus seimbang secara jasmani dan rohani karena di era digitalisasi ini orang cenderung jadi lebih individualis lebih fokus kepada handphone scroll dunia Maya daripada berkumpul untuk kegiatan - kegiatan positif.
“Organisasi THS THM sebagai organisasi untuk melatih ketahan fisik dan spiritual,”.
Generasi muda harus diisi dengan hal-hal seperti ini jika tidak akan terjadi ketimpangan sosial karena generasi muda enggan untuk berkumpul lebih memilih sibuk dengan dunia maya, kata Uskup.
“Kelompok kategorial seperti THS THM harus dikembangkan sehingga saya memberikan izin seluas luasnya bagi pengurus Distrik untuk masuk ke seminari-seminari dan sekolah-sekolah Katolik untuk melakukan kaderisasi,” ujar Mgr. Hironimus Pakaenoni
Momentum itu, Ketua Panitia pelaksana HUT Panca Windu THS dan ke-39 tahun THM. Perayaan Panca Windu ini bukan sekedar sebuah perayaan angka 40 tahunan. Ini adalah momen refleksi perjalanan panjang THS-THM, dalam melayani gereja dan masyarakat, selama empat dekade, organisasi telah menjadi wadah pembinaan iman, Persaudaraan, dan pelayanan, sesuai dengan semangat Katolik.
Sebagai ketua panitia, melaporkan bahwa rangkaian acara Panca Windu ini, melibatkan semua anggota Ranting, mulai dari Kabupaten TTS, Kabupaten Kupang, Kabupaten Alor serta Kota Kupang se-Distrik Keuskupan Agung Kupang. Kegiatan ini dimulai sejak Jumat 28-29 November 2025. Tema kegiatan “{Peziarah-peziarah Pengharapan, “ dibawa Sub Tema: “ Membangung Kebersamaan Dengan Rasa Persaudaraan Dalam Kasih Yesus Kristus Dalam Peziarah Iman,”.
Harapannya dapat semakin menguatkan komitmen dalam Berorganisasi.
Tujuan kegiatan: Membangun dan menumbuhkan iman anggota THS-THM dalam menghayati perayaan HUT Panca Windu THS dan THM ke 39.
Mempererat rasa persatuan dan persaudaraan antara sesama anggota THS-THM Distrik KAK.
Kegiatan yang dilaksanakan, antara lain: Penyambutan, Renungan Malam/Meditasi, Latihan bersama, Upacara HUT Panca Windu, Misa Syukur HUT.
Panitia pelaksana HUT mengucapkan terima kasih kepada, Yang Mulia Bapak Uskup Keuskupan Agung Kupang yang memimpin perayaan Ekaristi Kudus Syukur serta Pastor konselebran dan pastor moderato ranting yang hadir, Gubernur Provinsi NTT yang diwakili Kepala Badan Kepegawaian Daerah Provinsi dan Walikota Kupang yang diwakili oleh Asisten ll yang sudah terkenang hadir dalam HUT acara itu. Pastor paroki Santa Familia Sikumana yang sudah memberikan tempat untuk kegiatan, panitia penggalangan dana, para Donatur, para senior dan sesepuh yang telah memberikan sumbangan dan dukungan serta seluruh panitia Panca Windu yang telah bekerja keras, mulai dari persiapan sampai pada pelaksanaannya, tanpa lelah, siang dan malam, dan semua pihak yang telah berkontribusi demi suksesnya acara ini.
Harapannya, melalui perayaan Panca Windu ini, semangat pelayanan THS-THM semakin berkobar. Ikatan persaudaraan semakin erat. Organisasi semakin eksis serta berperan aktif dalam kehidupan menggereja dan bermasyarakat di masa yang datang.(*).
Posting Komentar