Berita-Cendana.com- Kupang,- Peresmian Gedung Gereja Pos Pelayanan Batuplat, Gereja Masehi Injil di Timor (GMIT) Pohon Nitas Manulai II Kota Kupang. Pembangunan ini penuh dengan permenungan dan haruh yang panjang oleh Jemaat wilayah pelayanan 1 Batuplat.
Peresmian tersebut dilaksanakan di Kecamatan Alak Kelurahan Batuplat Kota Kupang pada hari Minggu, 22/11/2020. Hadir pada kesempatan tersebut Wali Kota Kupang, Jefri Riwu Kore, Kepala Dinas Perikanan Kota Kupang, Camat Alak dan Lurah Batuplat.
Laporan Ketua Panitia Pelaksana Peresmian Gereja tersebut, Frans Folamau, dalam laporannya bahwa, pembangunan gedung darurat Pos Pelayanan Batuplat dengan pergumulan panjang oleh Jemaat Gmit Wilayah pelayanan 1 terhadang daya tampung gereja Pohon Nitas Manulai II. Karena daya tampung sudah tidak bisa lagi, karena biasanya Jemaat beribadah di Pagar saja bahkan ada yang duduk di motor ditempat parkir juga. Ucap Frans Folamau.
Lanjutnya, dengan fenomena ini Wilayah pelayanan 1 khususnya kaum bapak menilai bahwa jemaat saat beribadah tidak nyaman dan dipandang haruh. Oleh karena itu setiap kali Ibadah selalu mendiskusikan kondisi tersebut maka kaum Bapak mengambil sikap untuk membangun gedung darurat gereja di Batuplat ini. Kata Frans.
Ketua Panitia pelaksanaan pembangunan gedung darurat gereja pos pelayanan Batuplat mengucapkan terima kasih kepada seluruh penyumbang baik ide, tenaga dan materi yang telah mendefinisikan kepada gedung ibadah ini perlu kami ucapkan terima kasih kepada, Bapak Julius Rohi bersama keluarga yang telah memberikan tanah untuk membangun Gereja Pos Pelayanan Batuplat ini, tak lupa pula bagi Bapak Osias Lado, Pak Johny Atty, Pak Jacob Lote, Matheos Lili, Pak Felipus Lomi, Keluarga Luni, Keluarga Yes Manimau, dan keluarga yang tak sempat disebutkan satu persatu, hanya doa tulus yang kami berikan atas bantuan dan niat baik dari Bapak Ibu yang diberikan kiranya Tuhan yang memperhitungkan kebaikan Bapak Ibu sekalian yang telah mengulurkan tangannya, manusia tak membalas namun Yang Maha Kuasa yang akan menghitung dan membalas kepada Bapak Ibu sekalian. Tutup Frans Folamau.
Sambutan Wali Kota Kupang, ia mengucapkan terima kasih kepada Ketua Panitia dan Jemaat Pos Pelayanan Batuplat yang telah mendukung pemerintah Kota Kupang dalam Pembangunan gereja di Kota ini. Apa yang kita bangun tetap jaga dan rawat agar menjadi besar. Karena kalau kita bersatu maka tidak ada siapapun yang akan menggoyang kita, itulah bentuk Iman Sesungguhnya. Ucap Jefri Riwu Kore.
Lanjut Wali Kota Kupang, ia berpesan kepada Jemaat Pos Pelayanan Batuplat bahwa apa yang sudah dilakukan tetap dijaga dan dirawat untuk menjawab kebutuhan IMAN Jemaat Batuplat. Ia juga berpesan kepada masyarakat agar tetap menjaga kesehatan masing-masing karena pandemik covid masih tetap bahkan meningkat di Kota Kupang, yang penting jangan menganggap remeh, tapi kita tetap waspada . Jelasnya.
Sambutan Pendeta Maplani mengatakan bahwa, Pembangunan ini menunjukan kalau gereja Tuhan itu tetap bertumbuh dengan cinta dan kebaktian yang ada bagi orang yang percaya kepada Tuhan. "Kita harus menjaga keseimbangan jemaat, menjaga emosional dengan Jemaat induk yakni Jemaat Pohon Nitas Manula II. Namun ini juga sebagai tindakan mendekatkan pelayanan dengan Jemaat". Ucap Pdt. Maplani.
Lanjut Wakil Sekretaris Pendeta Manulai II ini, Gereja itu harus bekerja sama dengan pemerintah. Gereja harus berada di garda terdepan untuk menghimbau umat agar menjaga kesehatan karena keadaan ekonomi membuat masyarakat untuk melanggar protokoler kesehatan tapi Gereja itu hadir untuk memberikan semangat spiritual, dengan suasana pandemik Gereja harus memberikan penguatan-penguatan spiritualitas untuk jemaat tetap kuat. Ucapnya.
Kebaktian Perdana Ketua Majelis Jemaat Pohon Nitas Manulai II Pendeta Thomas O. Hayer. Dalam sambutannya, kita selalu membangun kerja sama dan selalu berkomunikasi untuk pembangunan gereja ini.
Selain itu, Pendeta Thomas berharap kepada Jemaat Pos Pelayanan Batuplat untuk tetap membangun kerja sama demi tercapainya pembangunan gedung gereja yang baru nantinya, karena dengan tekat yang kuat dan iman yang teguh tentunya akan menyelesaikan pembangunan gedung yang diimpikan bersama ini. Harap Pendeta Thomas.
Penulis: Yulius Tamonob.
Posting Komentar