Pj. Walikota Kupang Pimpin Upacara HUT Kota Kupang ke-138 dan Daerah Otonom ke 28


Berita-Cendana.Com- Kupang,- Penjabat Walikota Kupang Fahrensy P. Funay memimpin upacara Hari Ulang Tahun (HUT) Kota Kupang yang ke-138 dan Hari Jadi Daerah Otonom yang ke-28 tahun di lapangan upacara Kantor Walikota Kupang.


Demikian Pantauan Media di lapangan upacara Kantor Walikota Kupang pada Kamis, (25/4/2024) pagi. Diwarnai dengan sejumlah kegiatan yang dilakukan oleh Dekranasda Kota Kupang.


Setelah upacara peringatan HUT Kota Kupang dan Otonom Daerah, Penjabat Walikota Kupang Fahrensy P. Funay menyerahkan sejumlah penghargaan dan santunan kepada penerima di panggung yang telah disiapkan itu. Santunan dari BPJS ketenagakerjaan sebesar 164 juta kepada ahli waris salah satu pegawai di lingkungan pemerintah Kota Kupang. 


Selain itu, Pj. Walikota Kupang Fahrensy Funay juga menyerahkan kunci motor kepada perwakilan Lurah se-Kota Kupang. Fahrensy Priestley Funay juga berpesan kepada Lurah untuk memanfaatkan kendaraan itu untuk pelayanan yang prima kepada masyarakat Kota Kupang, jelasnya. Bukan saja kunci motor kepada Lurah tetapi Kunci Mobil juga kepada Camat se-Kota Kupang, terangnya.



Pada momen itu juga Penjabat Walikota Kupang menyerahkan hadiah lomba kebun sehat antar Panti Asuhan se-Kota Kupang Tahun 2024. Diketahui bahwa yang memperoleh juara satu oleh Panti Asuhan LKSA. ST. Louis De Monfort. Hadiah sebesar Rp. 5.000.000. Sedangkan  yang memperoleh juara dua dimenangkan oleh Panti Asuhan LKSA. ROSA MYSTIKA. Hadiah sebesar Rp. 2.500.000, dan juara tiga dimenangkan oleh Panti Asuhan Gmit 221. Hadiah sebesar Rp. 1.500.000.


Selain itu juga hadir,  mantan wakil Walikota Kupang Danial Hurek. Ia  menitipkan pesan kepada pemimpin Kota Kupang bahwa siapapun pemimpinnya harus memberi perhatian pada air bersih itu sebagai kebutuhan utama. Kota Kupang adalah Kota Jasa, jadi pemimpin harus siapkan lapangan pekerjaan, singkatnya.


Momentum itu juga George Hadjoh berpesan bahwa kedepan itu, Pemerintah Kota Kupang kerjanya harus lebih keras untuk dapat menjawab kebutuhan warga kota. Jadi sebagai pemimpin tidak boleh abaikan permintaan masyarakat, kebutuhan masyarakat adalah hal yang paling penting dan mendasar untuk diurus di Kota Kupang, jelasnya.


Hadir pada saat itu juga Forkopimda Kota Kupang, tamu undangan, serta Bank NTT, BI, Bank BTN dan sebagian Pensiunan pejabat Kota Kupang. (*). 



0/Komentar/Komentar

Lebih baru Lebih lama

Responsive Ad Slot

Responsive Ad Slot