Berita-Cendana.com-Sikka,- Ketua RT 001 Wolofeo, Desa Renggarasi bersama masyarakat bergotong royong membangun jembatan darurat yang terbuat dari bambu, dan saat itu juga Bupati Sikka langsung tinjau lokasi dan berjanji siap untuk membuat jembatan darurat pada Rabu, 10/02/2021.
Hujan lebat selama 2 hari terakhir telah mengakibatkan banjir bandang. plat Deker sepanjang 8 meter dengan lebar 6 meter, di Desa Renggarasi jebol pada Selasa (09/01/2021) pukul12:01 Wita .
Sehingga, jalur utama yang menghubungkan dari desa -desa di wilayah Kecamatan Tanawawo ke ibu Kota Kecamatan dan ke Kota Kabupaten putus total.
Ketua RT 001 Wolofeo, Thomas Toda mengatakan dengan adanya jembatan darurat ini diharapkan untuk sementara dapat memperlancar arus lalu lintas dari desa ke kota serta mempermudah masyarakat dalam beraktifitas.
“kami gotong royong membangun jembatan ini, agar jalur transportasi tidak terputus karena jalan ini merupakan akses utama yang menghubungkan antara desa -desa di wilayah Kecamatan Tanawawo dan ke Kota Kabupaten Sikka,” katanya.
Thomas pun menambahkan bahwa, Bupati Sikka, Fransiskus Roberto Diogo, S.Sos, M.Si bersama Rombongannya yakni Ketua TP PKK Kabupaten Sikka, Ny. Maria Cahyani Idong didampingi Kadis Perhubungan Kabupaten Sikka, Mauritius Minggo, ST, MT, dan Sekretaris BPBD Kabupaten Sikka, Avelinus, pun telah melihat langsung di lokasi pada Rabu 10/02/2021 pukul 06.00 pagi.
"Tadi pagi bapak Roby Idong bersama Rombongan sudah datang dan lihat langsung kondisi, dan langsung dihadapan kami masyarakat, bapak bupati sudah sampaikan kepada Kepala Dinas Perhubungan, Dinas PUPR dan BPBD Kabupaten Sikka agar segera memperbaiki plat deker secepatnya sehingga akses jalan dari dan ke ibu kota Kecamatan dan ke Kota Kabupaten bisa kembali normal." Pungkasnya.
Kami pun berharap semoga Bapak Robi Idong menepati janjinya, sehingga Deker ini segera diperbaiki dalam waktu dekat mengingat jembatan darurat yang dibangun cuman bisa dilewati kendaraan roda dua saja "
tutupnya.(**).
Posting Komentar